Cek beberapa tips berkendara di contraflow untuk mudik lebaran yang lebih aman dan nyaman!
News.OLX – Memasuki bulan puasa, maka semakin banyak orang yang mulai mempersiapkan perjalanan mudik ke kampung halaman dengan aman dan nyaman. Ketika berada di perjalanan mudik, maka kamu kemungkinan dapat menghadapi jalur contraflow.
Bagi beberapa orang, hal ini mungkin membingungkan, sehingga harus tahu apa saja tips berkendara di contraflow yang aman. Nah, beberapa tips mengemudi tersebut antara lain:
1. Memastikan Kendaraan Dalam Keadaan Prima
Hal pertama, pastikan mobil kamu dalam keadaan prima, mulai dari performa mesin hingga BBM yang memadai. Sebab, ketika sudah mulai masuk ke skema lalu-lintas ini, kamu tidak dapat kembali lagi ke lajur normal dengan mudah.
Jika tiba-tiba hal tersebut terjadi, maka arus lalu-lintas dapat terblokade, dan bahkan mengganggunya secara total. Kamu tentu tidak ingin membuat masalah dan mengganggu pengendara lain, bukan?
2. Mempelajari Jadwal dan Titik Contraflow
Tips berkendara di contraflow kedua ini dapat kamu lakukan sebelum mulai perjalanan. Silakan cek dulu informasinya di media sosial atau dari operator jalan tol. Sebelum skema ini diberlakukan, tandanya pun mudah dilihat, yaitu adanya pemasangan rambu-rambu khusus.
3. Tidak Melewati Pintu Keluar Tol
Jalur ini biasanya mempunyai satu pintu masuk dan satu pintu keluar. Apabila pintu gerbang tersebut terlewat, kamu harus melanjutkan sampai jalur contraflow tersebut berakhir, lalu menemukan pintu keluar dari tol.
4. Mempersiapkan Kendaraan di Lajur Kanan
Jika telah tahu jadwal dan lokasi skema lalu lintas ini, maka kamu harus mempersiapkan mobil pada lajur kanan. Mulailah melakukan persiapan pada jarak 2 km sebelum pintu masuk skema lalu lintas ini. Lalu, ketika sudah berada di jarak 500 meter dari gerbang, silakan hidupkanlah lampu sein kanan.
Hal tersebut bertujuan untuk tidak terlewat pada jalur ini sekaligus mencegah melakukan manuver mendadak.
5. Mengatur Kecepatan Kendaraan
Ketika kamu melaju di jalur lawan arah ini, maka kendaraanmu tidak boleh terlalu cepat ataupun terlalu lambat.
Terlalu kencang akan membuat bahaya, sedangkan saat berkendara terlalu lambat, maka bisa menghambat lalu-lintas. Nah, kecepatan ideal pada jalur ini adalah sekitar 60 km/jam.
6. Menjaga Jarak Aman Berkendara
Mirip dengan tips berkendara di contraflow sebelumnya, pastikan kamu juga memastikan untuk selalu berada dalam jarak aman dengan kendaraan lainnya, khususnya mobil di depan.
Menjaga jarak aman akan sangat membantu untuk mengantisipasi berbagai potensi masalah selama di jalanan.
Salah satu teori yang bisa kamu terapkan adalah teori tiga detik agar jaraknya tetap terjaga.
7. Memperhatikan Kondisi Pemudik
Selain memastikan keadaan mobil, kamu juga harus memperhatikan kondisi semua orang yang ikut. Pastikanlah pengemudi berada dalam kondisi sehat dan tidak mengantuk. Sementara penumpang, sebaiknya sudah menyelesaikan kebutuhan toilet sebelum mulai perjalanan.
Selama berkendara, pengemudi harus fokus dan tidak memainkan smartphone. Pastikan mata untuk melihat ke depan, ke sisi kanan dan kiri melalui spion, dan sesekali cek ke belakang.
8. Tidak Keluar dari Jalur
Selama mengikuti skema lalu-lintas ini, pastikan kamu selalu berada di jalur yang telah ditentukan. Sebab, mobil pasti berhadapan langsung dengan mobil lain pada arah berlawanan, sehingga potensi bahaya kecelakaan cukup tinggi.
Jika ada yang tiba-tiba masuk atau keluar jalur, maka pasti potensi tersebut akan semakin meningkat.
Jika sudah tahu dan mau mengikuti tips berkendara di contraflow di atas, maka potensi untuk mudik yang tenang sekaligus aman semakin besar. Apabila ingin menemukan motor atau mobil bekas untuk mudik, silakan cek di OLX. Kamu bisa unduh aplikasi OLX di Google Play Store dan App Store agar akses lebih mudah.
